Aves (burung) adalah hewan vertebrata, yang ciri utamanya adalah memiliki kaki depan yang dimodifikasi menjadi bentuk sayap, yang dalam banyak kasus memungkinkan mereka untuk terbang. Selain itu, mereka memiliki anggota tubuh belakang, yang memberi mereka kemampuan untuk berjalan, melompat, dan berdiri. Mereka memiliki tubuh yang sangat bervariasi dalam ukuran, mulai dari 6,5 sentimeter hingga 2,74 meter.
Ciri-ciri
Beberapa ciri yang umum dimiliki semua aves adalah tubuh yang ramping atau otot yang kurus dan kuat. Selain itu, di jantung burung, dua atrium dan dua ventrikel dapat berdiferensiasi, dan kulit Anda kekurangan kelenjar. Ciri umum lainnya adalah mengenai kelenjar, karena pada pangkal ekor hanya terdapat dua kelenjar uropigial, yang mengeluarkan zat berbau dan berlemak.
Klasifikasi
Di sisi lain, banyak dari karakteristiknya yang berbeda tergantung pada jenis avesnya. Berdasarkan ini, kelompok dibedakan menjadi kelompok berikut:
- Anseriformes: Mereka adalah aves air, dengan tiga jari kaki menempel pada membran yang memungkinkan mereka berenang. Bebek menonjol.
- Passeriformes : Anggota mereka biasanya kecil dan bernyanyi, dan mereka memiliki tiga jari di belakang dan satu di depan. Aves gagak dan aves gagak adalah yang terbesar di grup ini.
- Strigiformes: Aves biasanya nokturnal, yang biasanya berlindung di siang hari.
- Psittaciformes: Termasuk spesimen dengan paruh melengkung, yang memiliki dua jari ke depan dan sisanya ke belakang. Yang paling sering adalah aves beo.
- Columbiformes: Mereka penerbang yang baik dan memiliki makanan yang bervariasi. Merpati menonjol.
- Piciformes: Makanan bervariasi, beberapa di antaranya memakan serangga. Toucan dan aves pelatuk adalah bagian dari grup ini.
- Falconiformes: Mereka memiliki cakar yang kuat, mereka sangat dihargai dalam olah raga elang.
- Struthioniformes: Hewan yang tidak bisa terbang, biasanya lebih besar dari semua kelompok lainnya. Aves unta menonjol.
- Galliformes: Dalam beberapa kasus mereka tidak bisa terbang. Kakinya memiliki empat jari kaki, tiga ke depan dan satu ke belakang.
Contoh aves
Angsa | Kucica | Kondor Andes |
Aves hantu | Layang-layang asia | Aves beo |
Koel | Aves biru | Sekretaris |
Bangau | Kenari | Angsa berleher pendek |
Osprey | Puffin | Elang laut |
Dada | tukang kayu | Merak |
Aves pekakak | Toucan | Elang |
Finch | Gagak | Aves hantu |
Flemish | Nighthawk | pinguin |
Macaw | Elang | Aves hantu |
Induk ayam | Pelican | Rhea |
Aves unta | Kardinal | merpati |
Parkit | bebek | Aves bangkai |
Camar | Aves gereja | Sudip |
Kestrel | Kakatua | Aves kolibri |
Peran aves di alam
Aves memiliki kepentingan khusus dalam lingkungan, karena mereka biasanya merupakan mata rantai penting dalam rantai dan jaringan ekosistem yang hebat: ini berarti bahwa mereka memiliki hubungan yang sangat kuat dengan spesies lain di dekatnya, baik itu hewan atau bahkan tumbuhan.
Aves merupakan agen penyebaran karena menyebarkan benih berbagai tanaman, atau bahkan menyerbuki berbagai tanaman penghasil. Selain itu, burung tersebut melakukan pengendalian biologis, karena mereka memakan ratusan serangga, sehingga terhindar dari berbagai jenis hama.
Bagaimana perilaku mereka?
Berbagai pertanyaan menarik minat manusia sejak hidup berdampingan di planet bumi. Tingkah laku mereka antara lain mengeluarkan beberapa suara vokal yang memiliki daya tarik yang sering ditangkap oleh para jantan, bahkan melakukan perlombaan menyanyi.
Selain itu, meskipun aves sering dianggap mamalia dengan kecerdasan paling rendah, indra visual dan pendengaran berkembang sangat baik di sebagian besar dari mereka. Terakhir, burung digunakan dalam bidang olah raga, khususnya elang laut, yaitu aktivitas berburu dengan aves pemangsa.