Istilah energi ionisasi mengacu pada kuantitas, atau jumlah, energi yang diperlukan untuk mengeluarkan elektron dari bentuk gas dari atom atau molekul. Ketika elektron dihilangkan, elektron menjadi lebih sulit untuk melepaskan yang lain karena muatan atom telah berubah, dan elektron lebih tertarik untuk tinggal bersama atom. Dengan demikian, energi ionisasi yang berbeda dapat diperlukan dalam keadaan yang berbeda. Pelajari cara menghitung dengan benar jumlah energi yang dibutuhkan dan lihat contoh energi ionisasi.
Tabel Periodik sebagai contoh energi ionisasi
Contoh Energi Ionisasi Natrium
Untuk melihat contoh energi ionisasi, mari kita lihat natrium. Untuk contoh energi ionisasi ini, Na adalah singkatan dari natrium dan e- adalah elektron yang dilepaskan dari atom natrium.
Tingkat Ionisasi Pertama (IE1):
Na(g) → Na+(g) + e- IE1 = 496 kJ/mol
Tingkat Ionisasi Kedua (IE2):
Na+(g) → Na2+(g) + e IE2 = 4560 kJ/mol
Tingkat Ionisasi Ketiga (IE3):
Na2+(g) → Na3+(g) + e IE3 = 6913 kJ/mol
Contoh Energi Ionisasi: Tingkat Tertinggi
Tabel ini menunjukkan contoh unsur yang membutuhkan energi ionisasi paling banyak pada tingkat ionisasi pertama.
Untuk mengkonversi dari eV ke kJ/mol, kalikan dengan 96,4689. Beberapa angka bervariasi berdasarkan pembulatan.
Contoh Energi Ionisasi: Tingkat Terendah
Sekarang setelah Anda melihat tingkat energi ionisasi tertinggi, jelajahi contoh tingkat energi ionisasi terendah.
Pengertian Energi Ionisasi
Energi ionisasi meningkat bergerak dari kiri ke kanan pada tabel periodik, tabel unsur. Energi berkurang bergerak dari atas ke bawah pada tabel periodik.
Energi ionisasi harus dihitung untuk setiap ion pada tabel periodik. Dengan demikian, untuk memahami energi ionisasi, akan sangat membantu untuk memahami persamaan yang digunakan dalam menghitung jumlah energi yang diperlukan untuk melepaskan elektron.
Persamaan Dasar Energi Ionisasi
Persamaan dasar untuk energi ionisasi adalah:
X(g) → X+(g) + e-
Jumlah energi yang diperlukan berubah setiap kali elektron dilepaskan karena menjadi lebih sulit untuk melepaskan elektron setelah satu atau lebih elektron dikeluarkan dari atom atau molekul. Oleh karena itu, persamaan berubah.
Persamaan Energi Ionisasi Tambahan
Persamaan yang berbeda untuk setiap tingkat ionisasi adalah sebagai berikut:
- persamaan energi ionisasi pertama:
X(g) → X+(g) + e-
- persamaan energi ionisasi ke-2:
X+(g) → X2+(g) + e-
- Persamaan energi ionisasi ke-3:
X2+(g) → X3+(g) + e-
Satuan Ionisasi
Satuan yang digunakan untuk mengukur ionisasi tidak selalu sama.
- Ahli kimia mengacu pada satu mol (mol) suatu zat ketika melaporkan energi ionisasi. Satuannya adalah kJ/mol atau kkal/mol.
- Satuan elektron volt (eV) digunakan oleh fisikawan.
Energi Ionisasi Saat Bekerja
Penting bagi mereka yang berada di berbagai bidang ilmiah, termasuk kimia dan fisika, untuk memahami konsep energi ionisasi dan memahami bagaimana menggunakan persamaan untuk menghitung energi ionisasi untuk setiap unsur. Persamaan yang berbeda untuk tingkat ionisasi yang berbeda, serta informasi tentang energi ionisasi yang berbeda untuk setiap unsur, sangat membantu bagi mereka yang berharap untuk lebih memahami cara kerja energi ionisasi. Untuk mempelajari lebih lanjut tentang ionisasi, lihat contoh ionisasi dan ikatan yang dihasilkannya.