Contoh Pengurai di Berbagai Ekosistem

Pengurai memainkan peran penting dalam rantai makanan dan dianggap sebagai faktor biotik dalam ekosistem alami. Jelajahi contoh pengurai di ekosistem yang berbeda untuk lebih memahami seperti apa organisme ini terlihat dan bertindak.

Jamur sebagai pengurai Jamur sebagai pengurai

Apa yang Dekomposer Lakukan?

Sebuah dekomposer dalam ilmu adalah “organisme yang feed dan memecah hewan yang mati atau bahan tanaman” dan memecah limbah dari organisme lain. Proses ini membantu menyediakan nutrisi organik bagi ekosistem tempat ia hidup.

Jenis Pengurai

Ada dua jenis utama pengurai, pemulung dan pengurai. Pemulung menemukan tumbuhan dan hewan mati dan memakannya. Pengurai memecah apa yang tersisa dari materi mati atau limbah organisme.

Pengurai yang berbeda dapat dipecah lebih lanjut menjadi tiga jenis: jamur, bakteri, dan invertebrata.

Contoh Pengurai di Ekosistem Perairan

Pengurai akuatik hidup di lingkungan berbasis air yaitu laut atau air tawar.

Contoh Pengurai di Lautan

Ada lebih banyak pengurai di lautan tropis, seperti Pasifik, karena suhu yang lebih hangat. Kebanyakan pengurai laut adalah bakteri.

  • Cacing pohon Natal: menggunakan pelengkap berbulu untuk menangkap bahan organik yang mengambang di air

Pengurai Cacing Pohon Natal di laut

  • Kepiting: kepiting air asin dianggap sebagai pemulung yang memakan makanan apa pun yang mereka temukan
  • Bintang laut berbutir: bergerak di sepanjang bebatuan dan permukaan stasioner lainnya dan membersihkan bahan organik yang mati
  • Hagfish: meskipun makhluk mirip belut ini terkadang berburu, mereka kebanyakan adalah pemulung yang bisa duduk di dalam bangkai yang mati dan menyerap nutrisi darinya
  • Bulu babi: makhluk berduri ini adalah konsumen dan pengurai karena mereka mengikis bahan organik dari batu untuk memakannya
  • Cacing tabung: makhluk laut dalam ini bergantung pada limbah yang dibuat oleh bakteri di dalam tubuhnya untuk hidup

Contoh Pengurai di Air Tawar

Pengurai air tawar sebagian besar adalah bakteri dan biasanya ditemukan di dasar danau, kolam, atau sungai.

  • Jamur: jenis bakteri yang ditemukan di dalam atau di dekat air
  • Keong terompet: keong jenis ini adalah pemakan bangkai yang terkadang dianggap sebagai hama
  • Jamur air: jenis bakteri yang ditemukan di air tawar atau tanah basah
  • Ragi: jenis bakteri yang ditemukan di danau air tawar

Contoh Pengurai di Ekosistem Terestrial

Pengurai terestrial hidup di darat di semua jenis ekosistem yang berbeda. Tumbuhan dan hewan mati yang mereka konsumsi disebut detritus.

Contoh Pengurai Ekosistem Hutan

Pengurai di hutan biasanya ditemukan di lantai hutan.

  • Kumbang: jenis penghancur yang memakan dan mencerna detritus
  • Cacing tanah: jenis shredder yang memakan dan mencerna detritus
  • Kaki seribu: jenis penghancur yang memakan dan mencerna detritus
  • Jamur: jenis jamur yang tumbuh dari tanah atau bahan mati yang dimakannya
  • Pillbug: jenis shredder yang memakan dan mencerna detritus
  • Saprobe: organisme mikroskopis yang hidup di tanah; bakteri adalah sejenis saprobe
  • Jamur lendir: jenis saprobe yang tumbuh di kayu busuk lembab dan daun busuk
  • Slug: jenis mesin penghancur yang memakan dan mencerna detritus

Pengurai Siput Pisang di hutan

  • Siput: jenis shredder yang memakan dan mencerna detritus

Contoh Pengurai Ekosistem Gurun

Anda tidak akan menemukan banyak pengurai di gurun karena mereka biasanya menyukai daerah yang lembab. Banyak pengurai gurun yang dapat Anda temukan adalah serangga.

  • Kumbang kotoran: serangga yang memakan kotoran hewan
  • Terbang: serangga yang memakan bahan yang membusuk
  • Kaki seribu: arthropoda yang memakan bahan tanaman yang membusuk
  • Semut perak Sahara: semut cepat yang tumbuh subur di gurun dan memakan hal-hal seperti bangkai hewan

Contoh Pengurai Ekosistem Padang Rumput

Pengurai padang rumput terkadang dapat ditemukan di hutan atau gurun karena itu adalah lingkungan yang serupa.

  • Acidobacteria: jenis bakteri yang tumbuh subur di sabana
  • Rayap: serangga yang memecah selulosa dari kayu mati
  • Jamur ekor kalkun: jamur yang tumbuh dan memakan kayu mati

Contoh Pengurai Ekosistem Pegunungan

Pengurai gunung terkadang ditemukan di hutan juga, karena mereka bisa menjadi lingkungan yang serupa.

  • Jamur Bolete: jamur yang memakan produk sampingan dari pohon pinus ponderosa

Jamur Bolete di hutan

  • Kumbang kulit pinus gunung: serangga yang memakan pohon yang mati dan mati
  • Jari peri ungu: jenis jamur yang memakan pohon yang membusuk

Memecahnya

Seperti yang Anda lihat, beberapa jenis serangga dan jamur adalah pengurai paling umum di berbagai ekosistem. Anda dapat menjelajahi contoh spesies yang lebih spesifik untuk melihat bagaimana berbagai jenis kumbang atau cacing, misalnya, memecah materi mati.

Related Posts