Analisis SWOT Nissin

Analisis SWOT Nissin

Setelah Perang Dunia Kedua, terjadi kekurangan pangan di Jepang dan hal ini menimbulkan kebutuhan akan solusi yang murah dan cepat. Saat itulah Momofuku Ando pendiri Nissin Foods menyadari bahwa salah satu solusinya adalah mie instan. Dia merancang mie ramen instan yang bisa dibuat hanya dalam tiga menit dan dengan demikian menciptakan kategori baru yang saat ini menjadi salah satu kategori terlaris makanan semi-olahan secara global.

Ini akhirnya mengarah pada pembentukan Nissin Food yang merupakan salah satu produsen mi instan terkemuka di Jepang. Selain Top Ramen, perusahaan juga memiliki Instant Chow Mein, Cup Noodles, Noodle Soup dan Souper Meal.

Kekuatan dalam analisis SWOT Nissin

Berikut kelebihan Nissin Foods:

  • Keuntungan Penggerak Pertama : Pendiri Nissin Foods Momofuku Ando adalah salah satu orang pertama yang menyadari bahwa mungkin ada solusi tiga menit untuk rasa lapar dan memperkenalkan mie instan. Keuntungan penggerak pertama ini memberi perusahaan kepemimpinan pasar dalam kategori tersebut selama bertahun-tahun.
  • Diferensiasi : Setiap merk mie dibedakan dari segi rasa dan teksturnya. Nissin Noodles terkenal dengan ciri khasnya yang tipis dan Top Ramen dikenal dengan ukurannya yang tipis dengan tekstur keras yang membuatnya menjadi mie Hakata Ramen klasik.
  • Pilihan makanan yang mudah: Mie instan secara global menjadi sukses besar karena mudahnya menyiapkan makanan. Ini membuatnya mandiri dan Nissin dapat menargetkan pasar massal di sebagian besar wilayah operasinya
  • Pilihan ganda: Mie instan dapat digunakan sebagai mie saja dengan mengikuti petunjuk yang diberikan pada kemasannya atau dapat juga digunakan untuk membuat makanan lengkap dengan menambahkan bahan-bahan pilihan seperti ikan, ayam atau sayuran. Ada banyak resep yang bisa diikuti untuk membuat makanan bergizi dari mie instan.
  • Rasa Lokal: Nissin telah mencoba untuk memahami masakan lokal dari setiap pasar yang beroperasi dan mencoba untuk mengembangkan tastemaker yang sesuai dengan pilihan pelanggan lokal. Di India misalnya pada brand andalannya Top Ramen, perusahaan telah meluncurkan rasa seperti Masala, Curry dan juga mi atta sehat yang sesuai dengan selera lokal.
  • Produk Inti: Produk inti di Nissin Foods tetap sama yaitu mie instan yang pembuatannya sederhana dan menggunakan bahan yang tidak rumit dan murah. Pembeda pada setiap varian hadir dalam bentuk tastemaker yang diberikan bersama dengan kemasan mie. Fokus pada produk inti membuat produksi hemat biaya dan pengadaan bahan baku menjadi sederhana.

Kelemahan dalam analisis SWOT Nissin

Beberapa kelemahan utama dari Nissin Foods :

  • Murah: Mie instan murah sehingga terjangkau oleh sebagian besar segmen pendapatan. Namun, rendahnya harga mi instan sering dikaitkan dengan penggunaan bahan berkualitas buruk sebagai bahannya yang pada gilirannya menurunkan penerimaan yang sama di kelas premium dan menengah. segmen.
  • Penetrasi rendah: Nestle dan ITC yang merupakan pemain top di segmen mi di India merupakan saluran distribusi yang tersebar luas di India yang merupakan salah satu pasar terbesar Nissin Foods. Dibandingkan dengan perusahaan-perusahaan ini, Nissin tidak menjangkau khalayak luas yang pada gilirannya mempengaruhi penjualan mereka secara keseluruhan.
  • Anggaran iklan rendah: Pemimpin pasar seperti Maggi dan Yippee biasa beriklan secara agresif di semua media sampai pelarangan produk datang. Namun, Nissin membelanjakan lebih sedikit untuk iklan sehingga merek tersebut tidak terlihat sama sekali.
  • Citra Mie Negatif : Ada banyak kritik dan tuduhan terhadap merek mi instan yang memasukkan bahan berbahaya dalam kemasan pembuat rasa yang menyertai mi. Kehadiran monosodium glutamat di pembuat rasa menyebabkan banyak merek ditarik dari pasar. Ini telah mengurangi konsumsi mie per kapita.

Peluang dalam analisis SWOT Nissin

Beberapa peluangnya antara lain:

  • Kurangnya waktu: Meningkatnya jumlah profesional wanita dan durasi jam kerja, lebih banyak kebutuhan untuk mengemil di antara waktu makan, lebih sedikit waktu dihabiskan di dapur, jumlah lajang yang lebih suka memasak makanan mereka sendiri, dll semuanya meningkat permintaan untuk makanan instan dan pra-olahan.

Ancaman dalam analisis SWOT Nissin

Beberapa ancaman tersebut antara lain:

  • Persaingan: Beberapa pesaing utama Nissin Foods adalah Maggi, Yippee dan Chings Secret.

Related Posts

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *